Indonesia masuk gelombang kedua, psikologi masyarakat kembali terjaga. Ya, sekian bulan kurva agak melandai, membuat ritme kehidupan mulai pulih dengan optimis tinggi. Yang tak disadari, aktivitas masyarakat mulai longgar, protokol kesehatan mulai kendor. Dimana-mana terlihat massa berkerumun dan tanpa masker begitu santai  berinteraksi.
Disitulah titik kealpaan. Bukan alpha salah satu varian corona, disamping beta, delta yang dirilis WHO itu. Yang menggunakan huruf Yunani. Yang bikin orang Kimia, Fisika jadi keki. Bagaimana tidak ? Partikel sekaligus Gelombang EM ini telah berevolusi menjadi mikroorganisme. Ini generatio spontanea-nya Aritoteles yang bermutasi di jaman modern. Behh, kayak kurang notasi saja. Hehehe...