Dengan memperingati Hari Santri, masyarakat kembali mengenang betapa hebatnya perjuangan para santri dan kiai dalam melawan penjajah Belanda. Sejarahnya adalah, pada tanggal 21 Oktober 1945, para kiai se Jawa dan Madura berkumpul di Kantor Ansor Nahdatoel Oelama (ANO) Surabaya, dan setelah rapat sehari semalam, pada tanggal 22 Oktober 1945 dideklarasikan seruan
jihad fi sabilillah membela kemerdekaan Indonesia. Jelaslah, pada peristiwa heroik tanggal 10 November 1945 yang kemudian kita peringati sebagai Hari Pahlawan, kontribusi para santri tidak bisa dipungkiri.
KEMBALI KE ARTIKEL