Kiriman foto tersebut disertai penjelasan bahwa ia tidak bermaksud riya (pamer). Ia juga menyarankan agar teman-teman segrup mulai memikirkan "tabungan akhirat" dan selagi masih ada orang tua agar tidak menunda-nunda membalas budi. Atas nasihat itu pun, juga disertai embel-embel bahwa ia tidak bermaksud menggurui.
KEMBALI KE ARTIKEL