Terlebih setiap kebaikan dibalas dengan beragam keutamaan yang amat luar biasa langsung dari Allah Ta'ala. Maka, kebaikan tanpa batas harus menjadi semangat seluruh umat Islam untuk beribadah dengan sebaik-baiknya dan beramal sosial dengan sebanyak-banyaknya.
Kebaikan tanpa batas harus menjiwai semua elemen umat Islam. Dari seorang amil zakat maka ini adalah satu momentum terbaik untuk menghubungkan kebaikan antara muzakki dan mustahik. Amil BMH wajib all out melayani umat dalam kebaikan di bulan Ramadhan.
Bagi kaum aghniya' (orang yang memiliki harta) wajib menjadikan momentum Ramadhan ini sebagai sarana untuk semakin gencar berbagi, meski kondisi ekonomi terbatas oleh pandemi, bahkan boleh jadi income menurun di masa pandemi ini. Karena ciri orang bertaqwa ia terus berbagi, bersedekah, berinfaq, baik dalam kondisi lapang maupun sempit.
BMH telah menyediakan beragam kemudahan donasi guna mewadahi semangat kebaikan tanpa batas para muzakki untuk memberdayakan sesama, terutama para mustahik.
Denganjaringan yang tersebar di 32 propinsi BMH menjadi lembaga amil zakat yang siap sedia melayani para muzakki di berbagai tempat demi kebennanfaatan program yang luas hingga pelosok Tanah Air.
BMH hadir dengan kemudahan donasi secara offline maupun online. Secara offline kantor BMH di 32 Perwakilan di seluruh Indonesia telah disiagakan dengan menerapkan standar protokol
kesehatan yang memadai. Kemudian juga tersedia konter layanan ZIS serta layanan jemput zakat 24 jam.
secara online para muzakki dapat menyalurkan zakat, infaq dan sedekah melalui www.berbagikebaikan.or.id dan www.bmh.or.id. Juga tersedia transfer bank.
Inilah momentum terindah yang harus benar-benar kita manfaatkan untuk betul-bctul menjadi pribadi yang mengisi Ramadhan yang penuh keberkahan dengan spirit Kebaikan Tanpa Batas.
BMH siap menjadi mitra terbaik dalam spirit ini, spirit kita semua untuk menghadirkan Kebaikan Tanpa Batas guna membahagiakan dan memberdayakan saudara seiman yang terus berjuang melawan kekurangan, keterbatasan, dan menuju keberhasilan, mulai dari anak yatim piatu, santri dan keluarga dhuafa, para janda, lansia, tunawisma, dan semua kelompok masyarakat yang secara syariah terkategori sebagai asnaf (pihak yang berhak menerima zakat), terutama di wilayah pinggiran kota, pelosok, pedalaman, kepulauan dan perbatasan, bahkan mualaf dan para suku terasing yang terus berjuang menggenggam hidayah-Nya, seperti Suku Wana di Sulawesi
Tengah, Suku Togutil di Halmahera, Suku Tengger di Jawa Timur, Suku Anak Dalam di Jambi, Suku Akit di Riau, dan Suku Tengger di Jawa Timur.
LAMPIRAN 1
Launching Program 100 Hektar Lumbung Pangan Santri
Pandemi Covid-19 menjadikan daya tahan pangan masyarakat terus tergerus, tidak terkecuali para santri yang berjumlah 79.500 jiwa menimba ilmu di 630 pesantren binaan BMH dari Aceh hingga Papua. Guna menjamin ketersediaan pangan bagi santri, BMH di tahun ini melaunching Program 100 Hektar Lumbung Pangan Santri.
Lokasi program ini berjalan di Pebayuran Bekasi, Luwu Timur Sulsel, Kebun Gizi Hidroponik di Depok, Jabar. Kebun Sayur di Balikpapan, Kaltim, Budidaya Jamur Tiram di Jatim, dan Perikanan Bandeng di Konawe Selatan, Sultra. Pertanian bawang prei di Lumajang, Jatim.
Program ini juga memberi efek positif yang sangat penting selain dari jaminan ketersediaan pangan santri. Yakni mengurangi potensi alih fungsi lahan penanian, mengembangkan usaha produktif di bidang pertanian, serta meningkatkan taraf hidup para petani.
Diharapkan pada Tahun 2025 program ini dapat berjalan dengan baik yang memenuhi target 500 hektar sawah lumbung pangan santri.
Kuatkan Semangat Pejuang Keluarga dengan Sekolah Ibu Hebat
Sekolah Ibu Hebat merupakan program pemberdayaan ekonomi bagi kaum ibu dan janda yang membantu pemenuhan kebutuhan ekonomi keluarga bahkan menjadi tulang punggung keluarga, agar mereka mampu mandiri dan berkarya melalui pembinaan keterampilan, pemberian modal, dan pendampingan usaha.
Program ini juga dapat menjadi solusi dalam mengatasi rendahnya kesempatan kerja bagi Ibu Hebat dengan cara berwirausaha dan membangun jaringan komunitas usaha Ibu Hebat.
Pada 2021 ditargetkan ada 500 penerima manfaat dari Program Ibu Hebat ini yang tersebar di 10 Kota Besar di Tanah Air.
Ibu Hebat yang telah berhasil melakukan produksi berupa komoditi yang siap pasar, BMH juga memberikan bantuan pemasaran produk usaha, sehingga mempercepat perputaran modal dan keuntungan untuk segera berkembang dan terus berkembang.