Mengetahui gaya belajar anak, memungkinkan orang tua untuk mengadopsi pendekatan yang lebih sesuai, memastikan bahwa anak dapat memahami, dan menguasai materi dengan lebih baik.
Nah, orang tua wajib tau, nih gaya belajar visual dari definisi, karakteristik hingga contoh-contohnya agar bisa diterapkan di rumah atau di manapun!
Definisi Gaya Belajar Visual
Gaya belajar visual merupakan satu dari tujuh gaya belajar umum. Enam gaya belajar lainnya mencakup gaya belajar auditori, kinestetik (fisik), verbal (linguistik), logis (matematika), sosial (interpersonal), hingga yang terakhir ada gaya belajar soliter.
Individu dengan gaya belajar visual cenderung memahami informasi lebih baik melalui visual, seperti gambar atau ilustrasi.
Kelompok ini lebih menyukai pengamatan langsung atau menghadapi hal-hal seperti gambar, diagram, instruksi tertulis, dan sejenisnya.
Pembelajar visual memiliki kecenderungan untuk menggunakan alat-alat seperti bagan, peta, grafik, dan diagram untuk mengakses dan memahami informasi.
Strategi pembelajaran yang paling efektif bagi mereka adalah melibatkan penggunaan gambar untuk menjelaskan konsep dan ide, misalnya melalui peta konsep yang kreatif dan menarik.
Karakteristik Gaya Belajar Visual
1. Keterampilan Visual Tinggi
Pembelajar visual memiliki keterampilan visual yang kuat. Mereka dapat dengan mudah mengingat dan memproses informasi yang disajikan dalam bentuk visual, seperti grafik, diagram, dan gambar.
2. Keterampilan Pemahaman Visual
Individu dengan gaya belajar visual cenderung memahami informasi dengan lebih baik ketika disajikan dalam bentuk visual. Mereka mampu membuat hubungan antara gambar-gambar tersebut dengan konsep atau materi yang dipelajari.
3. Kreativitas dalam Penggunaan Gambar
Pembelajar visual seringkali sangat kreatif dalam menggunakan gambar untuk memahami dan mengingat informasi. Mereka dapat membuat catatan atau mind map yang berisi gambar-gambar yang relevan dengan materi pelajaran.
4. Preferensi Terhadap Materi Visual
Anak dengan gaya belajar visual cenderung lebih memilih materi yang disajikan dalam bentuk visual. Mereka akan lebih tertarik dan termotivasi untuk belajar ketika materi tersebut disertai dengan gambar atau ilustrasi yang menarik.
Contoh Penerapan Gaya Belajar Visual
1. Membuat Mind Maps atau Peta Konsep
Orang tua dapat membantu anak mengorganisir dan memahami informasi dengan membuat mind maps atau peta konsep yang berisi gambar-gambar dan kata-kata kunci yang relevan dengan topik yang sedang dipelajari.
2. Menggunakan Flashcards
Flashcards dengan gambar-gambar dapat membantu anak mengingat kata-kata kunci, konsep, atau informasi penting dalam pelajaran mereka.
3. Membuat Presentasi atau Proyek Visual
Mengajak anak untuk membuat presentasi atau proyek yang menggunakan gambar, grafik, dan diagram dapat membantu mereka memahami dan mengingat informasi dengan lebih baik.
4. Menggunakan Sumber Daya Visual Online
Ada banyak sumber daya online seperti video, gambar, dan simulasi interaktif yang dapat membantu anak belajar dengan gaya visual mereka.
5. Mengunjungi Tempat-tempat yang Edukatif
Mengunjungi museum, taman, atau tempat-tempat edukatif lainnya dapat memberikan pengalaman belajar visual yang nyata bagi anak.