Mohon tunggu...
KOMENTAR
Humaniora

Gigi Geraham: dalam Tinjauan Islam dan Ilmu Kedokteran Gigi

26 Agustus 2010   16:05 Diperbarui: 26 Juni 2015   13:41 2373 0
*** بسم الله الرحمن الرحيم Oleh: Amirul Ihlas Hiroshi, SKG Percaya gak kalau 14 abad yang lalu, jauh sebelum ilmu kedokteran gigi modern diperkenalkan, sudah ada manusia yang mengetahui rahasia dibalik gigi geraham atau dalam ilmu kedokteran gigi dikenal dengan gigi molar. Yah, dialah Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, dalam sebuah hadits: Dari Abu Najih, Al ‘Irbad bin Sariyah ra. ia berkata : “Rasulullah telah memberi nasehat kepada kami dengan satu nasehat yang menggetarkan hati dan membuat airmata bercucuran”. kami bertanya ,"Wahai Rasulullah, nasihat itu seakan-akan nasihat dari orang yang akan berpisah selamanya (meninggal), maka berilah kami wasiat" Rasulullah bersabda, "Saya memberi wasiat kepadamu agar tetap bertaqwa kepada Alloh yang Maha Tinggi lagi Maha Mulia, tetap mendengar dan ta'at walaupun yang memerintahmu seorang hamba sahaya (budak). Sesungguhnya barangsiapa diantara kalian masih hidup niscaya bakal menyaksikan banyak perselisihan. karena itu berpegang teguhlah kepada sunnahku dan sunnah Khulafaur Rasyidin yang lurus (mendapat petunjuk) dan gigitlah dengan gigi geraham kalian. Dan jauhilah olehmu hal-hal baru karena sesungguhnya semua bid'ah itu sesat." (Diriwayatkan oleh Tirmidzi No.2600, Ibnu Majah No.42, Ahmad No.16521, Ad-Darimi No.95, Abu Daud No.3991) Dalam hadits ini, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam memerintahkan kita untuk berpegang teguh pada sunnahnya dan sunnah para khulafaur rasyidin, dan kita diperintahkan untuk menggigit sunnah itu dengan gigi geraham. Syaikh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin berkata: yang dimaksud dengan mengigit dengan geraham adalah berpegang dengan kuat (pada sunnah tersebut, pen). Apabila seseorang ingin memegang sesuatu (dengan kuat, pen), dengan giginya, maka ia pasti akan mengigitnya dengan gigi geraham, karena gigi geraham adalah gigi yang paling kuat (Syarah Arba’in An-Nawawi 1/222). Maka dari hadits tersebut, terlihat bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam telah mengetahui bahwa gigi geraham adalah gigi yang paling kuat. Hal itu pun telah terbukti dalam ilmu kedokteran gigi. Secara sederhana, gigi molar dianggap gigi yang paling kuat karena memiliki beberapa keunggulan anatomis dibanding gigi geligi lainnya, yakni:

  1. Ukuran mahkotanya yang paling besar
  2. Memiliki luas permukaan oklusal (permukaan yang menghadap gigi lawan) yang paling besar.
  3. Jumlah akar yang lebih banyak (Molar atas memiliki 3 akar, sedangkan molar bawah memiliki 2 akar)
  4. Jumlah cusp (tonjolan) yang paling banyak (4-5 cusp)
KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun