Hari raya Natal boleh dibilang menjadi hari raya yang paling ditunggu umat Kristiani di seluruh dunia setiap tahunnya. Hari raya ini identik dengan kemeriahan dan kegembiraan yang ditandai dengan hiasan-hiasan yang
festive dan dekoratif mulai dari pohon natal yang dihias pernak-pernik dan lampu-lampu berwarna-warni, kado, kue dan hidangan-hidangan super enak, bahkan hingga diskon belanja besar-besaran maupun
traveling ke luar negeri. Saking meriahnya, maka terkadang momen natal tidak hanya dirayakan oleh umat Kristen tetapi juga dinikmati oleh mereka yang non-Kristen. Maka tiba-tiba pikiran random saya muncul. Apakah memang makna Natal itu seperti ini? Kok kayaknya standar sekali yah.
KEMBALI KE ARTIKEL