Mohon tunggu...
KOMENTAR
Kebijakan

Buwas, Nih Cara Mengelola Stok Beras yang Benar

27 Mei 2019   12:13 Diperbarui: 27 Mei 2019   13:25 159 2
Entah karena kualitasnya gabah yang kurang baik, penyimpanan yang tidak benar, atau bahkan akibat permainan oknum nakal, beras yang disimpan di gudang-gudang Perusahaan Umum Badan Urusan Logistik (Bulog), seringkali ditemukan mengalami penurunan kualitas, bahkan busuk.

Tentu kita masih ingat soal temuan 6.000 ton beras membusuk di gudang Perum Bulog Sub Divre Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan, oleh tim Sergab TNI AD medio Februari 2019 lalu? Belum lagi masih ada kemungkinan di gudang-gudang penyimpanan lainnya di berbagai daerah yang saat ini belum terdeteksi.

Apalagi saat ini masih ada stok beras setidaknya 2,1 juta ton yang menggunung di gudang-gudang penyimpanan Bulog akibat penyaluran yang tidak optimal. Jika tidak segera disalurkan, besar kemungkinan beras-beras tersebut akan bernasib naas.

Sebagai pendahulunya, Ketua Umum Persatuan Pengusaha Penggilingan Padi dan Beras (Perpadi), Sutarto Alimoese, yang juga pernah menjadi orang nomor satu di Perum Bulog periode 2009-2014, turun memberi masukan.

Ia bilang, guna mencegah beras busuk perlu dilakukan reproses untuk beras-beras yang sudah berusia 6 bulan. Apalagi untuk beras lokal yang dibeli saat musim hujan, umurnya lebih cepat hanya sekitar 3 bulan agar tidak busuk. Hal itu dikarenakan beras produksi kala musim hujan tidak mampu kering sempurna karena hanya dikeringkan di lantai jemur.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun