BRICS (Brasil, Rusia, India, Tiongkok, dan Afrika Selatan) telah menjelma menjadi salah satu forum global paling berpengaruh, yang menantang dominasi ekonomi dan politik Barat. Pada 2024, KTT BRICS Plus di Kazan, Rusia, menjadi sorotan dengan kehadiran Menteri Luar Negeri Indonesia, Sugiono. Kehadirannya menunjukkan ketertarikan Indonesia untuk semakin mendalami kerjasama dengan aliansi tersebut. Namun, yang menarik perhatian adalah pengenalan mata uang BRICS yang digadang-gadang dapat menggantikan dominasi dolar AS di perdagangan internasional. Dalam artikel ini, kita akan menganalisis dampak ekonomi dan politik dari kemungkinan keikutsertaan Indonesia dalam BRICS dan pengaruhnya pada posisi ekonomi Indonesia di masa depan.
KEMBALI KE ARTIKEL