Dalam Sunan-nya, Abu Dawud meriwayatkan dari Buraidah bahwa Rasulullah saw. bersabda, "Dalam tubuh manusia terdapat 360 persendian dan ia wajib menunaikan sedekah atas tiap persendiannya."
Ungkapan Rasulullah yang menyebutkan dengan tegas jumlah persendian manusia sebanyak 360 merupakan sesuatu yang sangat menakjubkan. Bagaimana tidak, pada zaman ketika tidak ada satu pun ilmu pengerahuan yang secara khusus membahas anatomi tubuh manusia, jumlah tulang dan persendiannya, di tengah masyarakat primitif yang belum mengenal ilmu pengetahuan, penelitian, dan kodifikasi, Rasulullah saw. Mengungkapkan hadis yang luar biasa ini.
Tidak hanya manusia di zaman lalu, bahkan manusia saat ini pun-yang hidup di abad ke-21, abad kemajuan sains dan teknologi-tidak mengetahui secara pasti jumlah tulang dan persendiannya. Bahkan, kebanyakan dokter dan ahli tulang pada awal abad ke-21pun ridak mengetahui secara persis jumlah mlang dan persendian manusia.
Beberapa ensiklopedia internasional pun menghindari penyebutan jumlah tulang dan persendian secara detail. Ensiklopedia Britanica, misalnya, mengelompokkan tulang dan persendian manusia ke dalam tiga kelompok besar:
- Rangka Poros yang mencakup tulang belakang dan sebagian besar tengkorak;
- Rangka Dalam yang mencakup rongga dada, rahang bawah, dan beberapa bagian rahang atas;
- Rangka Tepi yang mencakup tulang duduk, tulang bahu, jaringan tulang, dan ujung tulang rawan.