Ditulis oleh : eko irawan
Ngabuburit, hanya ada di Ramadhan.
Cari menu buka, aneka kudapan.
Berbagi Rejeki pada pedagang makanan.
Agar berkah, semua bisa lebaran.
Ngabuburit tak perlu jauh dari rumah.
Yang terdekat, tak perlu mewah.
Yang terjangkau agar UMKM tak gundah.
Tumbuh bersama tiada lagi resah.
Usai Ngabuburit jangan lupa tarawih.
Sempatkan, tingkatkan kualitas Ibadah.
Jangan lupa berbagi, yang rejeki berlebih.
Bangun silaturahmi yang Indah
Tempat Ngabuburit Favorit
Apa hubungan Ngabuburit Favorit dengan Tadarus Puisi? Tempat yang penuh makna itu bisa dimana saja diseluruh muka bumi, karena ini buminya Allah. Dan hikmah itu ada disemua tempat dan media, termasuk dengan puisi dan di cafe.
Tak perlu fanatik dengan tempat dan media, karena belajar bersama untuk kebaikan itu bisa digagas disemua tempat, komunitas dan cara yang baru. Salut pada pengelola Mesem Cafe and Art Gallery Tumpang kabupaten Malang yang dikelola Sam Joko Tebon yang telah memberi ruang kolaborasi yang asyik dengan tajuk Tadarus Puisi.
Jadi menurut saya tempat Ngabuburit Favorit adalah di mesem cafe yang memberikan hiburan dan panggung ekspresi, khususnya tiap digelar acara Tadarus Puisi.
Bukan sekedar nongkrong tak manfaat atau sekedar kumpul tanpa tujuan, tapi inilah ajang silaturahmi para pegiat seni dan budaya agar punya ruang yang menunjukan eksistensi karya masing masing.
Jadi Ngabuburit Full Musik dan Puisi di mesem cafe bisa jadi alternatif selepas tarawih. Memang tak ada acara ini setiap hari, tapi tiap Kamis malam sepanjang Ramadhan bisa jadi Alternatif pilihan. Penasaran?
Berikut liputan Tadarus Puisi Tahun lalu
Bersamaan perayaan hari Seni Internasional Tanggal 15 April 2023
Saksikan hanya di YouTube channel Taufiq Saguanto