Pada setiap ucapan Natal kepada umat Kristiani, akan selalu disertai juga dengan selamat merayakan Tahun Baru. Jika Natal dirayakan pada tahun 2024, maka Tahun Baru pada tahun 2025. Tahun 2024 meninggalkan banyak warisan berharga untuk memperkuat jalinan kerukunan antar warga negara. Di antaranya adalah semakin terkikisnya politik identitas pada Pemilu 2024 (tidak seperti yang terjadi pada Pilpres 2014 dan 2019 serta Pilkada Jakarta 2017), kembalinya Jamaah Islamiyah kepada NKRI, penyambutan Paus Fransiskus yang hangat, dan perayaan Hari Natal yang damai.
KEMBALI KE ARTIKEL