Dia berenang bebas di sungai yang deras itu, dia membawa kayu-kayu untuk di jadikan sarang, dia sangat gigih, dia bekerja sejak matahari masih enggan untuk menghangatkan dinginnya aliran sungai ini dengan pancaran cahayanya, hingga sang surya pun lelah pergi menjauh ke ujung barat sana, dia masih memilih kayu, menggigitnya dan membawanya menyebrangi sungai yang dingin dan deras tanpa lelah. Â
KEMBALI KE ARTIKEL