Mudik atau pulang kampung adalah fenomena yang unik dengan beragam hal yang terjadi didalamnya mulai dari sosial-budaya, spiritual ketuhanan, liburan bahkan pemerintahpun dibuat pusing dan sibuk. Mengapa tidak? Â Perihal kemacetan dan angka kecelakaan cukup tajam dari aktivitas mudik ini. Menurut
Prediksi lembaga kajian IDEAS estimasi pemudik pada tahun 2016 ini sekitar 32,2 juta jiwa, dimana sekitar 2,3 juta jiwa menggunakan kendaraan mobil serta 5,8 juta jiwa menggunakan kendaraan motor. Fakta dilapangan memang membuktikan bahwa pemudik memilih kendaraan motor dikarenakan alasan efesiensi biaya, waktu hingga kemudahan ketika tiba di kota tujuan. Namun tercatat oleh kementrian perhubungan sekitar 80% pemudik 2016 yang mengalami kecelakaan adalah pemudik yang menggunakan kendaraan motor (tehitung H-7 hingga H-4 lebaran). Maka ada 5 alasan menolak gerakan mudik dengan motor, diantaranya:
- Berdampak Kelelahan yang mendalam
KEMBALI KE ARTIKEL