Fenomena BREXIT beberapa hari lalu menjadi obrolan tiada henti dimulai menjadi trending topik untuk kalangan media hingga menjadi bahan khutbah Idul Fitri oleh para khotib. Momentum lebaran adalah penyebab terjadinya peristiwa tersebut, betapa tidak menurut estimasi data dari lembaga kajian IDEAS ada sekitar 13 Juta pemudik dari berbagai daerah urban menuju 3 provinsi yaitu Jawa tengah, Jogja & jawa timur. Silaturahim dengan mengunjugi sanak saudara hingga orang tua merupakan tujuan utama para pemudik. Belum lagi adanya faktor tambahan pendorong pemudik seperti pamer kekayaan & kesuksesan, ajang mengajak anak untuk berlibur ke desa, menikmati wisata pedesaan, momen untuk bernostalgia dengan kawan lama hingga ajang berbagi uang kepada sanak saudara. Namun dari beberapa hal tersebut seakan menjadi rutinitas tahunan bagi berbagai pemudik, sehingga hal rutin tersebut seringkali hanya seremonial saja tanpa mengangkat nilai-nilai makna. Dari sanalah timbul pertanyan “Se Efektivitas apakah silaturahim keluarga kita saat lebaran?”
KEMBALI KE ARTIKEL