Mohon tunggu...
KOMENTAR
Cerpen

Tea Last Order

16 Desember 2014   18:18 Diperbarui: 17 Juni 2015   15:12 47 0
Aku duduk bersama keheningan, ketika bayangan senja mulai merayapi tembok biru disampingku. Sesekali ia mencoba bergema, menggemakan suara-suara bisu, berbisik malu-malu.

Kubuka lembaran menu, mengaduk-aduk teh hangat yang serasa manis tanpa gula. Membayangkan wajahmu melayang-layang diatasnya.

"Bintang, malam ini ada sesuatu yang ingin kakak sampaikan. Kita ketemu di tempat biasa. Salam, Ardi Andromeda"
KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun