Mohon tunggu...
KOMENTAR
Pendidikan

Tentang

30 April 2012   03:26 Diperbarui: 25 Juni 2015   05:57 27 0
Dalam suatu pelajaran sering ada teman yang bermain hape, atau sedang ber-sms ria, walau kadang teman tersebut paham dengan pelajaran yang sedang dilakukan, sementara yang memperhatikan kadang banyak yang diartikan sebagai yang kurang paham. Ini bukan tentang paham atau tidak paham. Ada juga yang sedang bermain hape, beralasan sedang mempunyai “kepentingan” dengan seseorang, dan yang duduk tenang dianggap sebagai orang yang “tidak laku”. Bukan itu juga, bermain hape saat pelajaran bukan tentang laku ataupun tidak laku.

Bermain hape saat pelajaran adalah tentang menghormati seseorang. Mendengar yang sedang bicara dan tidak memalingkan saat diterangkan, walaupun orang sudah paham atau sedang ada urusan. Memanusiakan manusia namanya, memberikan haknya sesuai dengan yang seharusnya. Ini yang langka di Indonesia, banyak yang tidak memanusiakan sesama manusia, memberikan haknya dengan wajar.

Contoh lain adalah saat berlangsungnya ujian, tidak sedikit teman yang berbuat curang, entah menyontekdan/atau membawa catatan ke ruangan. Alasanya, klasik, tidak bisa dan takut dapat nilai buruk. Ah, sekali lagi ini bukan tentang bisa atau tidak bisa, ini tentang kejujuran. Kejujuran terhadap diri sendiri, jika tidak bisa, akui saja memang tidak bisa, kemudian diperbaiki, itu namanya ksatria. Kejujuran terhadap sesama manusia, sekali lagi memanusiakan manusia, setiap manusia berhak untuk tidak dibohongi....

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun