Mohon tunggu...
KOMENTAR
Sosbud

Penyaluran Bantuan Domba dari LAZ YASA Malang Kepada Dhuafa Kecamatan Wagir dalam Program Pemberdayaan Ekonomi Umat

16 November 2024   20:03 Diperbarui: 16 November 2024   20:55 38 0
Sebagai upaya untuk memperkuat ekonomi umat dan memberdayakan masyarakat dhuafa, Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Wagir bekerja sama dengan Lembaga Amil Zakat (LAZ) YASA Malang menyalurkan bantuan berupa domba kepada dhuafa setempat. Program Pemberdayaan Ekonomi umat ini menjadi bagian dari pendampingan ekonomi umat yang diinisiasi untuk memberikan dukungan konkret dalam peningkatan kesejahteraan.Penyaluran bantuan domba dilaksanakan secara simbolis di KUA Kecamatan Wagir pada hari ini Kamis (14/11). Hadir dalam acara tersebut antara lain Muhammad Ali Imron Zunaidi Penyelenggara Zakat Wakaf (Zawa) Kemenag Kabupaten Malang, Bapak Rahmat Khoirul Huda selaku pimpinan LAZ Yasa Malang, Bapak Marsidi selaku Kepala Penyuluh Agama Islam Kecamatan Wagir. Kehadiran para tokoh ini menegaskan sinergi kuat antara KUA dan LAZ Yasa dalam memperkuat kesejahteraan umat melalui pendekatan ekonomi berbasis kemandirian.

Marsidi, Penyuluh Agama Islam Kecamatan Wagir, turut menyampaikan bahwa program ini menjadi contoh nyata dari sinergi antara lembaga keagamaan dan masyarakat dalam mengamalkan nilai-nilai sosial dalam agama. "Dengan adanya program seperti ini, kita bisa melihat langsung bagaimana nilai kebersamaan dan kepedulian terhadap sesama dapat diimplementasikan secara nyata,"
Ali Imron Zunaidi Penyelenggara Zakat Wakaf (Zawa) Kemenag Kabupaten Malang menambahkan bahwa bantuan ini sejalan dengan misi Zawa untuk mendukung dan mendorong peningkatan ekonomi umat melalui program-program produktif. "Semoga bantuan ini menjadi awal bagi penerima manfaat untuk menuju kemandirian ekonomi yang lebih baik".

Sementara itu, Rahmat, selaku pimpinan LAS YASA Malang, menekankan bahwa program ini tidak hanya sekadar bantuan material, tetapi juga mencakup pembinaan dan pendampingan berkelanjutan agar para penerima manfaat mampu mengembangkan bantuan domba tersebut secara mandiri. "Kami ingin agar bantuan ini berkelanjutan, sehingga ke depan para penerima manfaat bisa memiliki usaha sendiri dan tidak hanya bergantung pada bantuan," jelasnya.
Bantuan sebanyak 15 domba kepada 5 penerima ini diharapkan dapat menjadi modal awal bagi penerima manfaat untuk mengembangkan usaha peternakan mandiri. Selain itu, dengan adanya pendampingan dari KUA dan LAZ YASA Malang, diharapkan para penerima manfaat dapat mengelola bantuan tersebut dengan baik dan menjadikannya sebagai sumber penghasilan yang berkelanjutan.Diharapkan, ke depannya sinergi seperti ini dapat terus dilanjutkan dan diperluas, sehingga semakin banyak masyarakat yang terbantu dan mampu meningkatkan taraf hidup mereka

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun