Dalam acara yang berlangsung meriah, anak-anak mulai dari usia PAUD hingga SD menunjukkan kemampuan mereka dalam berbagai lomba yang diadakan. Lomba hafalan surat pendek Al-Quran dan do'a sehari-hari menjadi sorotan utama, di mana para peserta menampilkan kefasihan mereka dalam menghafal serta pemahaman akan nilai-nilai keagamaan. Kompetisi Pildacil juga menjadi bagian penting dari acara ini.
Selain lomba, acara ini juga menampilkan momen simbolis dengan penyerahan sedekah untuk anak yatim kepada LAZ YASA Malang. Sebagai bagian dari nilai-nilai keagamaan yang ditanamkan, penyerahan sedekah ini menjadi bukti nyata dari semangat berbagi dan peduli terhadap sesama, khususnya anak-anak yang membutuhkan.
Kolaborasi antara LAZ YASA Malang, organisasi yang berdedikasi pada kemanusiaan dan pendidikan, dan EO Warna yang berpengalaman dalam mengadakan acara, memberikan pengalaman berharga bagi partisipan. Mereka tidak hanya berkompetisi tetapi juga memperdalam pemahaman tentang budaya dan tradisi Islam dalam suasana yang mendukung dan penuh kasih sayang dari keluarga, guru, dan komunitas.
Acara ini tidak hanya merayakan tradisi, tetapi juga mempromosikan nilai-nilai keagamaan, persaudaraan, dan kejujuran di kalangan generasi muda. Dengan demikian, perayaan Tahun Baru Hijriyah di Trans Studio Mini tahun ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi tetapi juga wahana untuk membangun karakter dan pendidikan yang kokoh bagi anak-anak Malang.
