Mohon tunggu...
KOMENTAR
Politik

Apa yang Salah dengan Polisi?

17 September 2013   12:16 Diperbarui: 24 Juni 2015   07:46 264 0
Seolah gelombang kebencian yang terjadi pada Revolusi Perancis, penembakan demi penembakan anggota Polri telah mencuri perhatian media. Berita terkait penembakan polisi berada hampir disetiap liputan khusus media. Pasalnya sejak juli hingga tanggal 13 september 2013 beberapa hari yang lalu, timah panas dari senjata orang tidak dikenal telah membuat 4(empat) anggota polisi menghembuskan nafas terkahirnya.

Tidak hanya dari tubuh Polri, sontak reaksi juga datang dari berbagai kalangan. Berbagai analisa dan spekulasi motif penembakan disampaikan. Dendam dan sakit hati terhadap Polri menjadi analisa motif yang paling populer dari kicauan para pakar. Sebut saja Pakar kriminolog atau anggota Kompolnas Prof. Bambang Widodo Umar dan Adrianus Meliala mengatakan demikian. Lebih ekstrim lagi Gede Pasek Suardiaka (Ketua Komisi III DPR RI) yang mengatakan adanya motif persaingan “side job” antar instansi. Ada juga analisa umum yang mengatakan rentetan penembakan yang dilakukan kelompok terorisme yang sengaja menyampaikan pesan “kami masih ada”.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun