Mohon tunggu...
KOMENTAR
Sosbud Artikel Utama

Togal, Tarian Tradisional yang Terkepung Zaman

13 Desember 2020   12:30 Diperbarui: 14 Desember 2020   04:30 1598 35
"Gesekan fiyol, pukulan tifa dan petikan gambus serta tiupan suling seakan menghipnotis warga desa. Di bawah tenda sederhana yang terbuat dari atap seng, lantunan pantun dan sajak-sajak tentang cinta, kehidupan, pendidikan, nasihat dan kekecewaan asmara membuat suasana pesta; tarian togal semakin meriah. Tua muda menari; baronggeng, penuh ceria. Di sisi lain, banyak pula yang meneteskan air mata, mengingat-ingat kenangan tentang orang tua, orang-orang yang telah berpulang".

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun