Mohon tunggu...
KOMENTAR
Catatan

Berita Forex: Euro Melemah, Biaya Pinjaman Italia Naik

28 Desember 2011   08:06 Diperbarui: 25 Juni 2015   21:39 97 0
[caption id="" align="alignleft" width="300" caption="Berita Forex"][/caption] Euro kembali melanjutkan pelemahannya dalam 3 hari terakhir terhadap yen di tengah kekhawatiran terhadap krisis hutang Eropa yang mendorong naiknya biaya peminjaman dan menghambat pertumbuhan ekonomi di region tersebut. Euro bergerak melemah terhadap 14 dari 16 mata uang utama lainnya sepanjang bulan ini mendekati lelang obligasi Italia hari ini. Sebuah laporan besok diperkirakan akan menunjukkan turunnya kepercayaan bisnis Italia kelevel terendahnya dalam hampir 2 tahun terakhir. Belum lagi permintaan akan dolar sebagai alternatif dibatasi karena data AS yang menunjukkan pemulihannya meraih momentum. Euro berada dilevel ¥101,71 di Tokyo dari ¥101,81 kemarin di New York. eruo dibeli dilevel $1,3073 dari $1,3071. Dolar naik ke ¥77,80 dari ¥77,88. IntercontinentalExchange Inc. Dollar Index diperdagangkan dilevel 79,785 dan bergerak melemah jelang hari ketiga minggu ini. Italia dijadwalkan akan menjual €9 miliar ($11,8 miliar) surat hutang dan €2,5 miliar obligasi zero-coupun 2013 hari ini. Sejumlah €8,5 miliar surat hutang dengan maturitas 2014, 2018, 2021, dan 2011 akan dilelang besok. Imbal balik 10 tahun Italia kemarin naik 2 basis poin atau 0,02 poin persentase menjadi 7%, level yang juga mendorong Yunani, Irlandia, dan Portugal untuk mencari bantuan. ( Berita Forex )

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun