Pada hari Jum’at 18 Oktober 2024 wilayah kekuasaan Israel mengumumkan bahwa jenazah Yahya Al Sinwar terbunuh pada hari Rabu 16 Oktober 2024 di Rafah yang kemudian dipindahkan ke lokasi rahasia di Israel. Terdapat tindakan otopsi untuk memastikan kembali apakah jenazah tersebut merupakan pemimpin gerakan Hamas. Waktu otopsi dilakukan pada hari Kamis hingga Jum’at malam di Institut Kedokteran Forensik “Abu Kabir” di Jaffa, wilayah yang menjadi bagian dari Tel Aviv Selatan.
KEMBALI KE ARTIKEL