Ingin jujur
Tapi selalu tertahan
*
Kita bukanlah siapa-siapa kan!
Hanya manusia yang nista
Setiap orang membawa dosa di punggungnya
Lalu untuk apa bersandiwara?
Dan siapa yang kau dustai selain dirimu sendiri
*
Kita terlahir sama tanpa nama dan gelar
Mengapa harus sembunyi?
Siapa yang tahu derajat manusia selain tuhanmu sendiri
Apa kau merasa lebih baik dariku?
Kesombongan!
*
Itu yang kumau
Terucap sama antara mulut dan hati
Tanpa syarat tanpa uji nyali karena tekanan hidup terkadang memaksa diri untuk terus sembunyi
Takut pada pandangan orang dan tatapan benci
*
Tuhanpun mengetahui isi hati dan setiap keburukan yang tersembunyi
Lalu mengapa lebih takut pada manusia daripada tuhan itu sendiri
Siapa yang selama ini jadi penolong, penyelamat dan pemberi nikmat?