Perkembangan terkini teknologi kecerdasan artifisial (AI) telah dan tengah memasuki babakan baru. Kemunculan teknologi Al generatif-komunikatif ChatGPT (Generative Pre-trained Transformer) yang dikembangkan OpenAl telah dan tengah mendekonstruksi peradaban. Kemampuan mesin tersebut menjawab hampir semua pertanyaan yang diajukan, menerjemahkan, mengoreksi tata bahasa (grammar), menulis kode pemrograman komputer, dan lain-lainnya membuat penggunaannya semakin meluas. Sebagian pekerjaan yang sebelumnya dilakukan manusia, kini bisa relatif mudah, makin cepat, dan lebih murah dikerjakan Al. Peran manusia dalam berbagai tugas dan pekerjaan pelan-pelan mulai tergantikan. Bidang pendidikan tinggi bukan pengecualian. Sejumlah makalah ilmiah dengan ChatGPT sebagai penulis pendamping mulai bermunculan. Misalnya seperti artikel editorial berjudul ChatGPT: Future Directions and Open possibilities yang ditulis Aljanabi (2023) serta dipublikasikan di Mesopotamian Journal of Cybersecurity. Selain itu, terdapat makalah ilmiah yang menempatkan ChatGPT sebagai penulis utama.
KEMBALI KE ARTIKEL