Belum cukup 1 gol, insitng gol Ronaldo berbuah hasil usai memotong umpan gunting yang dilepaskan Isco pada menit ke-76. Real Madrid pun menang 2-1 dan Ronaldo sukses membulatkan torehan golnya menjadi 100 di Liga Champions.
Kejadian itu terjadi saat Ronaldo masih menjadi pemain Real Madrid. Saat ini di usianya yang mencapai 35 tahun, pemian kelahiran Portugal itu masih terlihat segar bugar dan tetap konsisten pada permainan tempo tingi.
Secara postur tubuh, Ronaldo memang bisa dikatakan sebagai manusia sempurna di lapangan hijau. Tubuh yang atletis dan kecepatan berlari di atas rata-rata membuat pemain Portugal ini sulit untuk dibendung.
Selain menarik dipandang oleh kaum Hawa (dan beberapa kaum Adam), beberapa penelitian juga telah menyebutkan jika tubuh megabintang Real Madrid adalah yang paling ideal bagi atlet sepakbola. CR7, dengan badannya yang ideal, seakan menopang kemampuan lari dan kekuatan tendangannya.
Sepakbola bisa dianalisis secara medis, dan sepakbola bukan cuma tentang fisik semata, tapi juga harus pakai akal. Jika misi ditentukan oleh kekuatan atau kemampuan fisik, maka visi dipengaruhi oleh kecerdasan di lapangan.
Bagaimana seorang Ronaldo bisa terus konsisten bermain di usianya yang sudah memasuki usia tua tersebut? Tentu Ronaldo tidak hanya memperhatikan makanan bergizi dan menghindari makanan sembarangan seperti pemain dari negara di Asia Tenggara.
Latihan angkat beban
Pahatan otot Ronaldo kerap menipu secara visual, tidak seperti bodybuilder yang orang lihat. Namun, karena postur tubuhnya tinggi (181 cm) dan pinggang yang ramping, maka struktur otot bagian tubuh atas terlihat sempurna membentuk torso.
Membentuk otot perut
Bukan hanya tubuh atas yang kokoh, Ronaldo juga dikenal memiliki pahatan otot perut yang sempurna, tidak terlalu besar dan juga tidak terlalu kurus. Cara terbaik untuk mendapatkan bentuk otot perut tersebut adalah dengan rutin melakukan plank, bertahap mulai dari yang standar hingga yang menggunakan tambahan beban.
Mengatur pola makan
Pola makan Anda haruslah sangat bersih dari kelebihan kalori, lemak, dan karbohidrat. Sangat disarankan untuk setiap kali waktu makan mengonsumsi 50 persen protein. 30 persen karbohidrat, dan 20 persen lemak.
Berlatih kardio
Sebagai pesepakbola, kardio adalah bentuk latihan wajib guna menjaga stamina menggiring bola di lapangan hijau. Anda dapat menerapkan pola serupa latihan sepak bola dalam rangkuman menu high-intensity interval training (HIIT), yakni latihan kardio berkecepatan maksimum dalam waktu singkat dan berulang secara teratur.
Membentuk otot tubuh bawah
Jangan lupakan menu latihan membentuk otot tubuh bawah, seperti pada bokong, paha, dan betis dengan melakukan empat latihan utama berikut: bulgarian split squats, romanian deadlift, barbell back squat, dan hack squat
Menurut media massa ternama di Inggris itu, Ronaldo telah melakoni sejumlah latihan fisik tambahan jelang berangkat menuju Piala Eropa 2016. Hingga mereka menggambarkan bentuk tubuh sempurna pesepak bola berusia 31 tahun itu lewat sebuah infografis keren.
Menurut Jamie Redknapp, dia ingat pada usia 19 (ketika baru bergabung bersama Manchester United). Betapa sulitnya bola lepas dari Ronaldo dan selama bertahun-tahun, CR7 terus melatih dan meningkatkan kemampuannya itu. Analisisnya serta data yang ditampilkan adalah sebagai berikut:
Asuransi kaki
90 juta Poundsterling, asuransi ini dilakukan oleh Real Madrid pada Agustus 2009 usai kakinya mendapat benturan dalam sebuah laga pra-musim.
Hal itu wajar di lakukan Madrid kala itu, pasalnya kecepatan maksimal Ronaldo adalah: 20,9 mph = 33,6 kilometer/jam, FIFA menempatkan CR7 sebagai pesepak bola nomor empat tercepat di dunia untuk urusan ini, dia berada di bawah Antonio Valencia, Gareth Bale dan Aaron Lennon.
Lompatan