"Uang" seringkali dijadikan sebagai alat untuk memperlicin jalan. Dengan uang semua bisa dibeli. Uang ternyata juga mempengaruhi ruang lingkup politik. Seperti membeli sayur di pasar, suara rakyat juga bisa dibeli dengan uang. Hal semacam ini sering terjadi menjelang pemilu, di mana para kanidat calon pemimpin memberikan sejumlah uang kepada Masyarakat dengan tujuan untuk minta dipilih dalam pemilihan. Tindakan ini disebut dengan Money Politics atau yang dalam Bahasa Indonesia kita sebut Politik Uang.
KEMBALI KE ARTIKEL