Barongko terbuat dari pisang, khususnya pisang kepok yang sudah matang. Cara membuatnya, pertama-tama pisahkan dulu pisang dan ambil bagian dagingnya. Bagian tengah yang ada bijinya tidak digunakan.
Pisang dihancurkan sampai lembut boleh memakai alat apapun yang penting hancur pisangnya, untuk memudahkan menghaluskannya di tahap selanjutnya. Kalau mamak-mamak Bugis biasanya menghancurkan pisang memakai gelas beling. Bagian bawah gelas dipakai untuk membecek-becek pisang di dalam wadah.
Setelah pisang hancur tapi belum halus betul, dicampur dengan santan, telur, dan gula. Tak lupa sedikit vanili dan garam. Terakhir diblender hingga lembut, dan siap dibungkus.
Pembungkus barongko adalah daun pisang yang sudah dilemaskan (biasanya dijemur dulu daun pisangnya), dipotong-potong persegi panjang, lalu dipakai dua lembar untuk satu barongko. Barongko dibungkus daun pisang dan dibentuk menjadi bentuk tum, lalu ditusuk dengan lidi atau dihekter agar tertutup rapat.
Barongko yang sudah berbungkus daun pisang, dikukus dalam dandang panas, sampai masak. Bisa dimakan hangat-hangat, namun lebih enak jika dimakan dingin dan sudah dimasukkan terlebih dahulu di lemari pendingin.