Pengajaran matapelajaran sosiologi di sekolah lanjutan tingkat atas atas seperti SMA dan MA cenderung kurang menarik. Hal ini disebabkan oleh penguasaan guru terhadap materi pelajaran sosiologi tidak maksimal. Kurangnya penguasaan materi pelajaran sosiologi oleh guru merupakan akibat dari latar belakang pendidikan guru mata pelajaran sosiologi di SMA atau MA tidak sesuai dengan bidang studi yang diajarkan. Guru-guru mata pelajaran di SMA atau MA terutama di pulau Lombok berlatar belakang guru PPKn, hukum, bahkan di beberapa MA swasta mata pelajaran sosiologi dipegang oleh guru yang belatar belakang guru agama islam.