Waktu shalat dzuhur telah tiba. Ku langkahkan kakiku menuju sebuah surau yang dekat dengan tempat refreshingku kali ini. Sesampainya di sana aku langsung duduk di teras sambil melepas sandal. Tak lama kemudian aku melihat seorang kakek tua yang sedang mengayuh becak. Terlihat olehku kayuhan-kayuhan yang sudah tidak terlampau kuat sehingga jalannnya becak pun tak kencang. Kakek tua itu membehertikan becaknya di depan surau. Dia turun dari becaknya dan berjalan dengan langkah lelah tapi pasti. Dia menuju tempat wudhu yang ada di sebelah kiri surau. Tak lama kemudian dia telah berwudhu dan memasuki surau. Dia membawa sebuah buntalan di dalam kantong plastik hitam yang dibawanya masuk ke surau. Dia membuka buntalan plastik hitam itu dan ternyata itu adalah sebuah kain sarung yang digunakan untuk shalat. Dia berdiri menghadap kiblat dengan khusuknya dan melaksanakan shalat. Setelah itu ku tidak begitu memperhatikan kakek tua itu karena aku pun bergegas untuk melaksanakan shalat juga.