Pola Asuh Strawberry Parents: Cikal Bakal Lahirnya Strawberry Generation?

Setelah mengenal Strawberry Generation, yaitu anak muda yang kreatif, inovatif, dan melek teknologi, tetapi mudah rapuh dan gampang menyerah. Kini, kita akan membahas tentang Strawberry Parents yang digadang-gadang menjadi cikal bakal lahirnya Strawberry Generation.

Lalu, apa sih yang dimaksud dengan Strawberry Parents itu?

Strawberry Parents merupakan istilah orang tua yang memiliki pola asuh terlalu memanjakan dan memberikan fasilitas yang lebih pada anak-anak mereka.

Ciri Pola Asuh Strawberry Parents:

Orang tua dengan pola asuh ini memberikan berbagai macam fasilitas belebihan untuk anaknya. Terkadang mereka tidak mempertimbangkan apakah anak membutuhkannya atau tidak. Fasilitas yang dimaksud bisa berupa barang, penjagaan ketat, hingga privilage yang tidak pada tempatnya.  

Terlihat memberikan segalanya, termasuk selalu membantu permasalahan anak agar mereka tidak susah, Strawberry Parents juga ternyata memiliki sesuatu yang tidak mereka berikan, yaitu: keterbukaan komunikasi, hukuman atas suatu kesalahan, serta menanamkan mereka rasa tanggung jawab.

Komunikasi merupakan aspek paling penting di kehidupan sehari-hari, termasuk di rumah. Di mana orang tua dan anak saling bicara dan terbuka tentang permasalahan, pilihan, nilai-nilai, serta perasaan yang mereka rasakan.

Memberikan hukuman juga bukan berarti orang tua menghukum anak dengan pukulan atau tindakan kekerasan lainnya. Cukup dengan menegaskan letak kesalahan anak agar mereka tidak melakukan kesalahan lagi. Ajarkan juga bahwa setiap perbuatan yang mereka lakukan, selalu ada konsekuensinya.

Pola asuh orang tua Strawberry Parents terkadang juga sering menghujani anaknya dengan berbagai macam pujian dan pembelaan yang berlebihan. Pujian akan menjadi racun bagi anak apabila diberikan secara berlebihan. Serta pembelaan terhadap anak ketika mereka bersalah juga akan membuat kita terkesan membenarkan kesalahan mereka. Padahal sebagai orang tua, kita harus melihat kasus dan permasalahan yang terjadi pada anak dengan sudut pandang yang objektif, bukan? 

Semua orang tua pasti ingin yang terbaik untuk anak-anaknya. Mencurahkan kasih sayang pada mereka. Namun, perlu diingat bahwa tidak selamanya orang tua akan berada di sisi anak untuk mendampingi.

Oleh sebab itu, orang tua memiliki kewajiban untuk mendidik dan mengasuh sang anak agar menjadi pribadi yang baik juga kuat menjalani kehidupan.