Transportasi publik merupakan nadi kehidupan masyarakat. Di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), khususnya Pulau Lombok, fungsi nadi itu semakin melemah. Gelombang modernisasi kendaraan pribadi membuat perannya tergeser, menciptakan ironi di tengah meningkatnya kebutuhan mobilitas masyarakat.
KEMBALI KE ARTIKEL