Di pelosok desa, keterbatasan akses layanan konseling menjadi tantangan besar. Minimnya konselor profesional, jarak yang jauh ke kota, serta stigma sosial sering kali membuat masyarakat kesulitan mendapatkan bantuan psikologis. Kondisi ini menjadi semakin kompleks ketika kebutuhan akan ruang berbagi cerita dan mencari solusi terus meningkat, terutama di kalangan remaja dan ibu rumah tangga.
KEMBALI KE ARTIKEL