Suasana subuh yang tenang di Pondok Pesantren Al-Aziziyah, Lombok, ketika fajar perlahan memancarkan sinarnya di langit timur. Di tengah dinginnya udara pagi, terdengar suara berat namun penuh kasih yang memecah kesunyian. “
Yaa Walaad!”—sapaan ini tidak sekadar panggilan biasa. Suara itu milik Tuan Guru Haji (TGH) Musthofa Umar Abdul Aziz, pendiri sekaligus pengasuh pondok, seorang ulama yang dihormati dalam keteguhannya mendidik dan keistiqamahan dalam ibadah. Bagi para santrinya, suara ini adalah penanda dari dimulainya aktivitas santri, atau bahwa sesuatu, baik teguran atau berkah, akan segera menyapa mereka.
KEMBALI KE ARTIKEL