Bahasa Arab merupakan bahasa yang sangat luas baik dari segi sastra, kaidah, pelafalan, bahkan sampai pada perbedaan makna sekaligus. Keadaan seperti ini telah terjadi dalam bahasa Arab yang merupakan termasuk bahasa Semit(bahasa yang memiliki lebih dari 280 juta penutur). Sangat wajar jika terjadi perbedaan logat. Sulitnya  dipahami dari segi pendengaran dan sulitnya dipahami dari segi sastra, maka inilah yang menjadi sebab munculnya logat yang berbeda-beda dalam bahasa Arab[1]. Sehingga dari munculnya logat yang berbeda, maka ada beberapa bahasa yang tidak terpakai lagi atau mati.
KEMBALI KE ARTIKEL