“Agus Harimurti partai nya apa?” Pernyataan Ruhut Sitompul ini menuai polemik, yang disusul dengan penonaktifannya sebagai Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan DPP Partai Demokrat. Terlepas dari sosok (terutama statement) seorang Ruhut yang cenderung kontroversial, pernyataan ini sebetulnya mewakili perseteruan antara mekanisme politik prosedural dan non procedural termasuk
precedence dalam kontestasi pilkada Jakarta. James J. Fox mengatakan sebuah precedence terkait pada “
the condition of being considered more important than someone or something else; priority in importance, order, or rank” (Fox, 2009). Dalam
discourse ini Fox menyebutkan precedence itu “strategis” jika dibangun atas adanya kategori yang tidak simetris,
recursive complementary yang berupa pengulangan untuk meneguhkan klaim tersebut, serta
(the possibility of) category reversal yang terlihat dengan adanya peluang politis dalam kontestasi tertentu.
KEMBALI KE ARTIKEL