Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Jembatan Gunting

22 September 2012   07:12 Diperbarui: 25 Juni 2015   00:00 67 0

di sini kita berada
tepat di tengah dua arah
di jembatan gunting


maju melangkah
titik ujung menanti
mundur ke belakang
jalan pulang terbentang
celakanya sedikit pengetahuan kita
tentang apa di ujung arah


lebih celaka kita makhluk pelupa
lupa tugas utama;
melangkah, walau dalam diam


di jembatan gunting
ada kutukan prihal adat mengunting;
sekali menggunting sulit berhenti


jembatan gunting adalah gantung
tergantung oleh ikatan rapuh
yang pupus hanya dengan gunting
tak perlu pedang setajam silet
atau mesin perontok hutan


masing-masing kita pegang gunting
tidak di tangan tapi kaki
bila melangkah gunting anggur-angguran
bila diam gunting gatal bertindak


dua arah masih menanti
mari kita melangkah
ke depan atau belakang
jika tak mungkin bersama
baik kita berpisah
dua arah tetap menanti


ada tujuan di sana
depan atau belakang
dari pada menggunting
jatuh badan masuk jurang


ini jembatan gunting
yang tak hendak digunting
akan murka si tali gantung
menganga di bawah liang jurang


di jembatan gunting
nostalgia kita bergema
menari bersama angin
ditiup ke timur juga barat
ada harap dalam cemas

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun