Lelah dayung menapak hari membuyar riak
Tak laju biduk disebab koyak jarit terkembang
Dalam temaram ......syair berlabuh
Tak hendakkah biduk lapuk merayap ke tengah lautan cinta ?
Bukankah lautan cinta menawarkan beribu cinta ?
Jaring asmara kan penuh dengan warna-warni cinta
Tak sia-sia dayung lelah menepuk giat sang gelombang
Tak hendakkah ?
Dalam temaram.....syair berlabuh
Bukan tak hendak biduk pulang menyapa bibir pantai
Bukan tak hendak biduk berlabuh saat surya menyapa
Namun... kata telah terpungkas menambal jarit terkembang
Telah tertumbuk pada lubang biduk lapuk
Telah terpenggal pengganti dayung yang patah
Tak ada lagi daya menuju lautan cinta
Tak ada lagi daya menepi di gubuk nyiru
Dalam Temaram ....... Syair Berlabuh
Dedicated to you who loves me so much, October 28 th 2011, 00.05 am .