Mohon tunggu...
KOMENTAR
Ruang Kelas

Tantangan dan Keterbatasan Neo-Realisme dalam Hubungan Internasional

28 September 2024   10:18 Diperbarui: 28 September 2024   10:24 95 7
Teori neorealisme dalam hubungan internasional, yang diperkenalkan oleh Kenneth Waltz pada tahun 1979, menawarkan pandangan yang khas mengenai dinamika global dengan sejumlah asumsi dan konsep kunci. Neorealisme menegaskan bahwa struktur sistem internasional bersifat anarkis, yang berarti tidak ada kekuasaan tertinggi yang dapat mengatur negara-negara. Dalam konteks ini, setiap negara beroperasi dalam sistem tanpa otoritas pusat, berfokus pada kekuasaan sebagai sarana untuk mencapai tujuan tertentu, seperti pertahanan dan perlindungan kepentingan nasional. Negara-negara dianggap sebagai aktor utama, berusaha memperkuat militer demi melindungi diri dan memperluas pengaruh. Sikap curiga terhadap negara lain sering muncul akibat kondisi anarkis ini.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun