Pertanyaan ini juga muncul ketika saya berbagi pengalaman menulis bersama Dewan Kreatif Rakyat di Pusat Kebudayaan Rusia, di Jakarta.
Jawaban saya pun, kurang lebih sama. Selalu saya bilang bahwa syarat utama untuk menulis itu ada tiga. Yaitu, membaca, Membaca, dan MEMBACA. Membaca dalam huruf kecil saya artikan sebagai membaca secara harfiah, membaca buku, novel, cerpen, tulisan ilmiah, koran, komik dan sebagainya. Membaca dengan huruf "M" besar, saya artikan sebagai membaca tentang kemampuan, ilmu pengetahuan, pengalaman yang pernah diri kita alami. Sedangkan MEMBACA dengan semua hurufnya ditulis dengan huruf besar saya artikan sebagai membaca dalam arti yang lebih luas. Membaca situasi masyarakat, membaca situasi bangsa, membaca berbagai arah yang lebih abstrak.
Dengan modal tiga "membaca" itu, akan memudahkan kita ketika menulis tentang apa saja yang menarik perhatian.
Untuk jawaban atas pertanyaan bagaimana mengawali sebuah tulisan, saya mengatakan bahwa menulis itu bisa dimulai dengan kata apasaja, bahkan dengan satu huruf pun bisa dijadikan sebuah langkah untuk memulai sebuah tulisan. Jadi, tunggu apa lagi untuk mulai menulis.