Setiap pemimpin di Nusantaramulai dari jaman raja-raja, selalu dihubung-hubungkan dengan kekuatan mistik yang menyertai kehidupan pribadinya. Pemahaman dikalangan masyarakat Jawa khususnya dan masyarakat diwilayah Nusantara pada umumnya menunjukan bahwa kekuasaan seorang pemimpin atau raja, karena sang raja bersangkutan mempunyai kekuatan gaib yang merasuk kedalam tubuhnya, orang atau masyarakat mengenal sebagai kesaktian atau aji jaya kawijayan. Selain kekuatan kekuatan atau kesaktian gaib, jaya kawijayan, pemimpin atau raja, memiliki pusaka atau benda bertuah, atau benda sakti.