Mohon tunggu...
KOMENTAR
Politik

Ilham Aufa Rahim: Ketika Suara Rakyat Dijual Murah

25 November 2024   16:03 Diperbarui: 25 November 2024   16:05 147 0
Pilkada 2024 seharusnya menjadi pesta demokrasi yang menggambarkan kematangan bangsa dalam menentukan arah masa depan. Namun, kenyataan di lapangan sering kali bertolak belakang dengan cita-cita luhur demokrasi. Rakyat, yang semestinya menjadi subjek utama dalam menentukan pemimpin, justru terjebak dalam praktik-praktik manipulatif seperti money politic. Dalam kondisi ini, suara bukan lagi cerminan kehendak, melainkan sekadar transaksi murah yang memanfaatkan kebutuhan ekonomi masyarakat. Demokrasi kita pun kehilangan ruhnya, bergeser dari nilai-nilai keadilan menjadi sekadar panggung politik transaksional.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun