Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Di Tepian Pantai

23 Desember 2020   14:57 Diperbarui: 23 Desember 2020   15:06 35 3
Puisi lahir dari perasaan terkasih;
luka dan pemahaman,

Lalu kejutan-kejutan Tuhan,
merayap dalam senyuman gadis yang kukenal sore itu.

Di tepian pantai, di lorong-lorong kecil.

"mengapa kita tak pergi ke hutan?
atau menjelajahi gunung-gunung itu?" tanyaku untuk memastikan dirinya kala itu...

"mengapa kita tidak pergi ke desa? atau ke rumah masa kecilku tumbuh?" Pintanya, sembari tertunduk malu.

Seperti kenangan-kenangan yang enggan ditanggalkan.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun