Untuk kesekian kalinya aku berlaga, bertindak atau apapun itu yang sepertinya orang akan menilaiku gila. Berjalan diatas kaki yang lemah karena tak juga ada asupan tenaga, bicara seperlunya, tertawa seolah terpaksa hanya karena ingin menyembunyikan tangis dalam hati. Berlebihan memang, jika hanya karena aku yang dimainkan oleh sisi diriku sendiri yang malah menjatuhkanku dan menbuatku jauh tampak bodoh. Semua factor diluar diri aku yang selalu aku anggap salah, ditambah aku yang baru saja putus dalam keadaan tidak baik, semakin saja aku dimainkan oleh perasaan dan pikiranku sendiri. Merasa tak ada yang peduli, merasa sangan kehilangan, merasa semua orang tak melihatku, hilangnya rasa percaya, atau apapun itu yang membuatku makin jatuh ke dalam pikiranku sendiri.