Mohon tunggu...
KOMENTAR
Filsafat

Metodologi Kelompok Khawarij Dalam Menyikapi Ajaran-ajaran Khalifah

3 Oktober 2018   07:40 Diperbarui: 4 Oktober 2018   11:41 595 3
Khawarij muncul ketika peperangan memuncak antara muawiyah dan ali bin abi thalib,berawal dari abritase ali dan muawiyah dan pada akhirnya kaum khawarij ini menyalahkan ali karena dianggap  tidak bisa mengambil keputusan yang tepat mereka mengakui bahwa awalnya mereka menerima abritase tetapi mereka masih masih menyalahkan ali .dan sejarah munculnya kaum ini sudah ada sejak peperangan siffin ketika ali dan muawiyah menunjuk dua orang hakim sebagai penengah yang di gunakan untuk meyelesaikan masalah yang ada pada keduanya. Sebenernya sampai saat ini mereka masih pendukung ali, tetapi pada saat dilaknsanakannya tahkim mereka berbalik melwan ali  setiap sekte khawarij meyakini memiliki sumber-sumber pengambilan dalil yang berdasarkan syariat. Akan tetapi ternyata mereka terpecah menjadi banyak kelompok yang saling berselisih dan saling mengkafirkan satu dengan yang lainnya, setiap kelompok menyelisihi kelompok lain dalam perkara dasar dan aqidah. Bahkan jamaah takfir dan hijrah salah satu kelompok lhawarij zaman ini dan menyatakan bahwa al-quran membutuhkan tafsir, tidak hanya meninggalkan ali bahkan berani pula mengerjkan perbuatan-perbuatan dosa dengan mengkafirkan ali dan menghalalkan darah kaum muslimin dan mereka mengatakan"barang siapa meyakini bahwa kalamullah dan hadist rasulnya membutuhkan kepada syarah atau penjelasan maka dia telah kafir! Karena dia meyakini bahwa perkataan manusia lebih jelas dan lebih gampang daripda perkataan allah s.w.t" [dirasatun 'anil firaqi wa tarikhil muslimin hlm. 139].

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun