2 November 2021 00:28Diperbarui: 4 November 2021 22:1551616
Sejuk pergi menghilang Karena raja siang sedang meneropong Hawa panas pun turun memanggang kulit Peluh turun memandikan kulit
Raja siang pelan menuju ufuk barat Tapi kami tak henti kerja berat Karena cinta membuat kami tak bisa sekarat
Panas dan hujan kami semangat saja Pada ladang kami menitip asa, terus bekerja Menanam benih diawal musim Mengharapkan panen diakhir musim
Ditengah laut gelombang seakan bertikai Ombak berloncatan menggapai langit biru, dengan gemuruh menuju pantai Sang nelayan terombang ambing Karena biduk dihantam angin yang menerjang
Tapi kami tetap tenang Demi si buah hati kami berjuang
Ketika senja datang Kami kembali ke rumah dengan wajah senang Menemui si buah hati yang sedang menanti riang Padanya peluk cium tak pernah hilang
Jixie mencari berita yang dekat dengan preferensi dan pilihan Anda. Kumpulan berita tersebut disajikan sebagai berita pilihan yang lebih sesuai dengan minat Anda.