Pagi ini sekitar pukul lima lebih dua puluh menit saya bermaksud untuk meneruskan membaca buku yang masih tergeletak di atas meja, namun mata seperti sulit untuk diajak berkompromi
(baca saja malas), jadi lampu kamar tidak jadi dinyalakan, namun saya buka jendela lebar-lebar agar hawa segar masuk ke dalam kamar, semburat cahaya matahari yang cerah dan suara burung prenjak yang ceria terdengar dengan jelas, ya saya sangat menikmati symphoni pagi yang indah.
KEMBALI KE ARTIKEL