Mohon tunggu...
KOMENTAR
Cerpen

Kupu-Kupu di Ruang Tengah

14 September 2013   20:13 Diperbarui: 24 Juni 2015   07:54 1413 1

Saat itu aku baru berumur 10 tahun, dan aku masih duduk di bangku kelas 5 Sekolah Dasar. Hari kamis pukul sebelas malam, dan aku masih belum tidur. Tidak seperti biasanya. Aku sedang duduk di atas sofa panjang di ruang tengah. Membolak-balik lembaran-lembaran besar dari buku Ilmu Pengetahuan Alam. Dengan penerangan seadanya dari lampu pijar berwarna kuning. Mataku sudah lelah, dan bibirku sudah kering, membaca kata demi kata yang terangkai sederhana pada buku itu. Namun rasa haus akan nilai yang besar sangat kuat. Besok adalah saatnya aku menghadapi ujian caturwulan mata pelajaran IPA. Aku sudah terbiasa mendapat nilai memuaskan, bahkan tanpa belajar sekalipun. Namun ibuku selalu memaksaku untuk belajar keras. “Bersakit-sakit dahulu, bersenang-senang kemudian” ucapnya.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun