Ini adalah hal unik dan menarik namun penuh misteri yang saya temui ketika melancong ke Angkor Wat, candi nan megah yang berada di Siam Reap, Kamboja beberapa waktu lalu.  Misteri itu ada di relief candi abad ke 11 yang di bangun dengan perpaduan budaya Hindu-Budha itu.  Bukan relief soal cerita-cerita tentang pemujaan dewa-dewi yang menarik perhatian saya, akan tetapi  relief unik di salah satu dinding Candi Ta Prom, salah satu candi di kompleks Angkor Wat yaitu relief yang menggambarkan hewan purba, Dinosaurus. Ya, Dinosaurus.
Lihatlah baik-baik relief ini (yang ditengah-tengah)?
Lalu, perhatikan gambar Dinosaurus dari jenis Stegosaurus ini?
Sangat mirip bukan?
Ukiran relief itu terselip di antara berbagai relief pemujaan, mitos, cerita kepahlawanan dan dewa-dewi yang mendominasi tembok-tembok candi itu. Di sisi sebelahnya dipenuhi relief Appsara, sosok dewi 'seksi' yang banyak menghuni Angkor Wat. Adalah Phun Yan, guide kami yang dengan bangga menunjukan hal itu. Ia sangat yakin itu adalah relief yang menggambarkan Dinosaurus. Saya langsung pun langsung mengerinyitkan dahi, tapi tidak bisa dipungkiri relief itu memang sangat mirip dengan Dinosaurus.
Hmm, Inilah yang kemudian menjadi misteri. Pertanyaan yang harus dijawab adalah apakah mungkin  masyarakat Khmer Kuno pada sekitar Abad ke 11 mengenal Dinosaurus? Apa artinya mereka sudah mengenal hewan raksasa itu, memujanya atau bahkan menjadi bagian keseharian mereka? Padahal, stegosaurus hidup di zaman jurrasic awal pada ratusan ribu tahun lampau.