Tertawa, menguap, menangis, dan banyak hal lainnya, merupakan hal-hal yang sering terjadi dan sering kita saksikan dalam kehidupan sehari-hari. Pada tahun 1600-an, ada sebuah teori yang menjelaskan mengapa manusia bisa menangis. Teori ini menyatakan bahwa manusia bisa menangis karena adanya emosi (terutama cinta), yang membuat hati manusia menjadi panas dan akhirnya menghasilkan uap. Kemudian dalam usaha untuk mendinginkan kembali hati yang sudah panas tersebut, maka uap dari hati akan naik hingga ke kepala, lalu menebali daerah mata, dan akhirnya keluar sebagai air mata. Meskipun teori ini bukanlah sebuah kebenaran, bahkan hingga saat ini masih ada orang yang belum tahu mengapa sebenarnya manusia bisa menangis, dan percaya bahwa teori ini benar. Lantas, mengapa sebenarnya manusia bisa menangis?
KEMBALI KE ARTIKEL